Friday, March 25, 2016

Menjadi Publisher di Blog

[update 2020]Apa gunanya membahas topik tentang "menjadi publisher di blog"? Tentu siapapun yang membuat blog memiliki tujuan, ada yang sekadar menyalurkan hobi tetapi ada yang berusaha menjadi penerbit iklan atau publisher di blog. Apa pengertian publiher silakan baca di postingan terdahulu. Yang hendak saya tegaskan disini yaitu tujuan menjadi publisher. Tujuan pembahasan menjadi penerbit iklan yang memberi penghasilan melalui blog.






Kini saya membahas tentang tindak lanjut dari dari mengerti publisher. Tindak lanjutnya yaitu bertindak/melakukan apa yang dipahaminya. Untuk maksud ini maka postingan ini saya beri judul “menjadi publisher”, khususnya di Blog.

Menjadi publisher di blog membutuhkan “perjuangan” dan “pengorbanan”, “Kesabaran” dan “optimisme”. Tanpa perjuangan maka tidak terlaksana niat menjadi publisher, tanpa pengorbanan tidak terwujud juga cita-cita menghasilkan sesuatu melalui publisher, tanpa kesabaran juga akan membuat seseorang cepat putus asa dan mundur dari perjuangan menjadi publisher di blog. Tanpa optimisme maka tidak ada semangat dalam perjuangan, perjuangan menjadi publisher juga menjadi tidak terarah dan akhirnya berhenti sebelum mencapai tujuan yang dicita-citakan melalui kerinduan menjadi blogger.

Menjadi Publisher di blog menuntut perjuangan, pengorbanan, optimisme dan kesabaran mencapai hasil. Ada proses yang harus kita lalui menjadi seorang publisher di blog.
Proses pertama, membuat blog dan memposting tulisan tentang hal-hal yang menjadi passion kita. Menulis dan terus menulis untuk di publikasikan melalui blog kita. Bahan-bahan yang dapat kita posting melalui blog bisa beragam. Mulai dari pengalaman perjalanan kita, peristiwa-peristiwa di sekitar kita, foto-foto unik yang kita miliki, bahan pelajaran, bahan pengajaran, budaya, dan lain sebagainya. Namun dijaga supaya jangan melanggar hak cipta orang lain.

Di atas saya katakan bahwa “menjadi publisher” di blog butuh perjuangan, pengorbanan, kesabaran dan optimisme. Perjuangan yang dimaksud yaitu keseriusan membuat sebuat blog dan mengisi tulisan-tulisan yang berguna/bernilai bagi orang lain. Kita butuh perjuangan karena ada sejumlah kendala yang akan kita hadapi dalam membuat blog dan memposting tulisan. Biasanya yang menjadi masalah adalah membuat tulisan dan memposting. Misalnya kurangnya waktu dan sejumlah kegiatan kita di kantor, belajar dan lain-lain yang akan menghambat kita membuat tulisan dan memposting. Pengorbanan yaitu kita butuh anggaran untuk internetan. Memang blog sifatnya gratis tetapi kita butuh biaya untuk koneksi internet. Jadi butuh pengorbanan biaya dan juga waktu, tenaga dan pikiran. Selain itu kita harus sabar menanti hasil. Hilangkan keinginan cepat kaya mendadak, menjadi publisher bukan berarti tidak akan kaya, akan kesana. Akan tetapi keinginan cepat kaya instan harus dihilangkan. Kita butuh proses waktu, makanya butuh kesabaran. Bisa bertahun-tahun kita ngeblog barulah dapat hasil (dollar dan rupiah).

Kita juga harus optimis. Kata orang malu menggunakan blog karena gratisan jadi dipandang enteng. Kita harus lawan anggapan ini, memang blog itu gratis tetapi itu bergantung orang yang menggunakan blog. Analoginya demikian, dalam usaha tempat makan ada yang sukses berusaha melalui pemanfaatan lahan-lahan kosong yang mungkin tidak diperhatikan orang. Kebanyakan orang ingin buka tempat makan di gedung yang bagus, tetapi kenyataannya ada yang sukses luar biasa hanya memanfaatan lahan kosong dan dikreatifkan akhirnya banyak yang datang untuk makan di tempat makan tersebut.
Menjadi Publisher di Blog berarti kita membutuhkan semangat juang, pengorbanan, optimisme dan kesabaran untuk mempublikasi tulisan-tulisan yang berguna bagi sesama, menerbitkan iklan dari advertiser di Blog kita.

Ayo mari berinternet sehat melalui kesediaan menjadi publisher di blog dan nantikan hasilnya dengan sabar. Rejeki pasti datang.

Saya mulai menggunakan blog sejak 2007 tetapi baru menggunakan blog sebagai media bisnis online pada tahun 2010. Awalnya saya meniru beberapa yang sudah sukses dan ternyata mulai ada respon dari pengunjung blog. Akhirnya saya bisa merasakan penghasilan online melalui blog. Penghasilan itu saya peroleh melalui kompetensi yang saya miliki kemudian saya tawarkan itu kepada pengunjung. Kompetensi yang saya maksud yaitu di bidang jasa yang berhubungan dengan skil yang saya miliki. Saya kemudian memfokuskan pada kegiatan menjadi "publisher" part time pada tahun ini, tepatnya mulai Januari 2016. Saya mengajukan beberapa blog saya ke Google Adsense tetapi belum sukses alias ditolak. Penolakan ini disbebkan karena ada beberapa kesalahan yaitu mendaftar tiga email dalam waktu yang bersamaan ke Google Adsense untuk menjadi Publisher, sementara aturan Google Adsense adalah satu orang hanya boleh memiliki satu akun Google Adsense. Saya memperbaiki dan mengirim kembali tetapi tetap di tolak. Saya disarankan untuk memperbaiki kemudian mendaftar lagi.

Akhirnya saya memutuskan untuk tetap memperbaiki dan akan mengajukan ke Google Adsense tetapi untuk sementara fokus pada Adsense lain seperti: KlikSaya.Com; IklanBloger.Com; Adsensecamp, dan Accesstrade.co.id. Untuk yang terakhir ini saya merasa sangat senang karena saya dapat menerbitkan/mempromosikan produk dari Perusahan-perusahan yang bekerjasama dengan Accesstrade. Contoh lain silakan klik DISINI

Dalam blog ini (lihat dibilah kanan) ada Iklan Lazada. Saya menjadi publisher dalam program affilate Lazada. Artinya saya harus membuat review produk-produk Lazada kemudian menawarkan ke pengunjung blog. Bila ada yang membeli produk yang saya review maka saya mendapat komisi (sejumlah uang). Tetapi untuk mendapatkan persetujuan Lazada maka saya harus berjuang dan akhirnya diterima oleh Lazada.


Semua yang saya paparkan di atas tentu diperoleh melalui proses perjuangan. Saya juga masih berjuang. Mungkin yang lain sudah memperoleh tetapi saya sedang berjuang

Semoga berguna


Salam bisnis online 13265

1 comment:

  1. If you are looking for an excellent contextual advertising network, I recommend you take a look at Propeller Ads.

    ReplyDelete

Note: Only a member of this blog may post a comment.